Pada awalnya KDI merupakan ajang pencarian bakat bernyanyi musik dangdut yang diadakan oleh Stasiun TV TPI, KDI merupakan singkatan dari Kontes Dangdut TPI. Ajang pencarian bakat ini dimulai pada tahun 2004, kemudian 2006,2007,2008,2009,2010. Setelah kosong selama tiga tahun KDI diadakan lagi pada tahun 2014 dan berganti nama Kontes Dangdut Indonesia, disiarkan oleh stasiun TV MNCTV yang sebelumnya bernama TPI.
Audisi dilaksanakan di 7 kota besar di Indonesia yaitu: Jakarta, Bandung, Medan, Makassar, Surabaya, Semarang, dan Yogyakarta. Kemudian kota audisi diperbanyak saat musim kedua yaitu Denpasar dan Palembang, dan saat musim ketiga kota audisi bertambah ditambah Banjarmasin, namun dikurangi Semarang sehingga peserta audisi di Jawa Tengah harus audisi di Yogyakarta. Peserta audisi di 9 kota besar di Indonesia itu sendiri sangat sukses, mencapai hampir 30 ribu orang dengan pendaftar tertinggi di kota Jakarta dan Bandung, sedangkan Denpasar dan Yogyakarta terendah.
Penyaringan seleksi KDI melalui beberapa tahapan, dengan syaratnya laki-laki atau perempuan berusia 15-25 tahun, single dan belum pernah menikah serta bisa menyanyi dangdut. Formulir pendaftaran bisa didapatkan di surat kabar, radio yang telah ditunjuk dan di lokasi audisi serta website www.mnctv.compara peserta yang terdaftar disaring dalam 3 tahapan. Tahapan pertama adalah memilih 50 besar. Peserta di 50 besar tersebut akan menyanyikan setengah sampai tiga per empat lagu yang sudah ditentukan dengan iringan musik. Dari 50 besar akan terpilih 15 besar yang merupakan tahapan kedua. Para peserta yang lolos 15 besar akan diberi beberapa pertanyaan dan menyanyikan sepenggal lagu-lagu dangdut yang berbeda-beda. Tahapan ketiga akan mendapatkan 5 wakil dari tiap kota. Kelima wakil dari tiap kota ini akan bertemu di Jakarta dalam Gerbang KDI.
Setelah lolos seleksi seluruh Kontestan KDI akan dikarantina di sebuah asrama dan diberikan pelatihan-pelatihan berupa koreografi, olah vokal, perfomance, personalitas, dan tata busana. Seluruh kontestan KDI yang telah terseleksi setiap minggunya akan diadu dalam Kontes KDI. Penampilan para kontestan akan dinilai oleh para juri yang diambil dari kalangan penyanyi, artis bahkan pelawak dan pejabat tinggi serta dukungan SMS pemirsa
Pada pergelaran KDI 2004 sampai 2010 pembawa acaranya adalah Ramzi (musim pertama; musim kedua dan ketiga digantikan Irfan Hakim) dan Ussy Sulistiowati (musim pertama dan kedua; musim ketiga digantikan Asti Ananta karena melahirkan) sedangkan para anggota jurinya berjumlah tiga orang yang setiap minggunya berubah-ubah.
Pada KDI tahun 2014 pembawa acaranya adalah Okky Lukman dan Nassar KDI, dan sebagai jurinya adalah pedangdut kawakan seperti Evie Sukaisih, Jaja Miharja, Ikke Nurjanah, Bertha dan Purwacaraka. KDI 2014 dimenangkan oleh Yendri asal Bangka-Belitung.
Pemenang KDI 2004-2014 |
---|
Musim | Pemenang | Runner-up |
---|---|---|
Pertama | Siti Rahmawati | I: Nassar II: Safarudin |
Kedua | Gita | I: Adi II: Ekabima |
Ketiga | Lola | I: Eny II: Dedi |
Keempat | Nurdin | I: Frida II: Widi |
Kelima | Vita | I: Yofi II: Dewi |
Keenam | Fika | I: Adnan II: Via |
Ketujuh | Yendri | I: Syamsir II: Ita |